Cara Kerja Relay 5 Kaki 12 Volt Sederhana Untuk Pemula

Cara kerja relay 5 kaki 12 volt secara sederhana bekerja sebagai saklar pada suatu rangkaian listrik. Relay yang kini ada di pasaran bisa digunakan pada rangkaian AC maupun DC sesuai dengan petunjuk pemakaian dan penggunaannya. Biasanya, pada relay tertulis jenis relay tersebut apakah untuk listrik AC atau listrik DC. Saat ini, tersedia relai dengan berbagi bentuk dan ukuran. Namun demikian, untuk lebih mudah biasanya dibedakan berdasarkan jumlah kaki rela yang ada.

cara kerja relay 8 kaki,cara memasang relay 8 kaki,cara pasang relay 5 kaki lampu motor,cara pasang relay klakson 5 kaki,macam macam relay dan fungsinya,relay 12v 8 kaki,skema relay 5 kaki,
Baca juga : Relay Omron

Untuk relay 5 kaki, setiap kaki relay akan memeliki kode yang biasanya ditandai dengan angka untuk membedakan fungsi kaki relay tersebut. Setiap kaki relay akan memiliki fungsi yang berbeda antara satu dan lainnya. Sehingga bila terjadi pemasangan kaki dengan konfigurasi yang berbeda maka akan membuat fungsi relay menjadi berbeda pula. Merek relay 5 kaki 12 volt sangat beragam, seperti Bosch, Hella, dan Avital. Perbedaan merek akan menentukan kualitas dan harga saja bukan pada fungsi kegunaannya.

Cara kerja relay 5 kaki 12 volt sangat ditentukan oleh kondisi posisi saklar itu sendiri. Untuk posisi saklar sendiri, kita mengenal 3 posisi sesuai dengan hubungan yang terjadi. Posisi pertama adalah NO (Normally Open) pada pisisi ini relay mendapat tegangan dari pada elektromagnetnya. Posisi kedua adalah NC (Normally Close) dimana relay tidak mendapat tegangan. Posisi ketiga adalah CO (Change Over) yaitu posisi dimana terjadi sumber tegangan diputus dan diberikan pada kumparan elektromagnet di relay.

Cara pasang relay 5 kaki 12 volt akan menentukan arus yang terjadi pada perangkat elektronik yang akan menggunakan relay ini. Karena itu, pemasangan relay harus sesuai dengan kebutuhan. Selain cara pasang, kapasitas relay juga sangat menentukan bahwa relay bisa bekerja dan berfungsi dengan baik. Karena itu, sangat disarankan untuk membeli relay sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan. Untuk melakukan pemasangan, kita bisa menyesuaikan dengan kode yang ada di kaki relay sebagai berikut.
  • Kode 30 pada kaki relay adalah sebagai penanda bahwa kaki tersebut langsung dipasang ke sumber listrik yaitu AKI.
  • Kode 85 pada relay biasanya akan dipasang pada body mobil, untuk pemasangan kaki dengan kode ini, kita cukup menghubungkan dengan baut yang menancap pada body.
  • Kode 86 pada relay biasanya akan disambungkan dengan kabel positif terdekat dimana relay dipasang, kabel positif bisa kita sambung dari klakson maupun lampu mobil.
  • Kabel 87 merupakan kabel yang akan mengeluarkan arus ketika relay digunakan arus yang dihasilkan bisa merupakan arus positif maupun negatif sesuai dengan pemasangan kaki 30 dan 85 dan 86.
  • Kabel 87a sebagai kaki ke 5 memiliki fungsi yang sama seperti dengan kode kaki 87 namun kaki ini akan berfungsi kebalikan, yaitu ketika kode 87 tidak ada arus maka kode 87a akan memiliki arus.
Cara kerja relay 5 kaki 12 volt secara sederhana akan ditentukan oleh pemasangan kaki-kakinya pada rangkaian listrik. Karena itu, bila kita membeli relay dan ternyata saat dipasang tidak sesuai harapan, sebaiknya kita cek kembali apakah kaki relay telah dipasang dengan tepat. Sangat disarankan untuk memasang relay sesuai kapasitas yang dibutuhkan agar instalasi listrik bisa aman. Pemasangan relay dibawah kapasitas arus akan membuat relay cepat panas dan kabel meleleh atau gosong.