Pernahkah Anda mendengar tentang apa itu Relay? Relay merupakan salah satu jenis komponen elektronik. Komponen elektronik ini terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama merupakan bagian kumparan dan bagian kedua merupakan bagian kontak poin. Relay bisa pula diartikan sebagai alat atau komponen yang bisa mengalirkan arus listrik. Arus listrik yang dialirkan oleh relay bisa merupakan arus listrik yang besar maupun arus listrik yang kecil. Cara Kerja Relay 5 Kaki akan menjadi topik utama dalam artikel kali ini untuk mengenal lebih jauh tentang apa itu relay.
Fungsi relay bisa diaplikasikan dalam sebuah kendaraan. Pada kendaraan, relay biasanya dipasang pada bagian rangka lampu kendaraan. Relay sendiri biasanya memiliki terminal sebanyak 4 bagian. Terminal pertama dan kedua akan dihubungkan dengan kontak point. Sedangkan terminal 3 dan 4 akan dihubungkan dengan elektromagnetik. Supaya lebih jelas, Anda bisa melakukan searching di internet tentang gambar relay dan bagian-bagian dari komponen Relay. Nah, bagaimanakah cara kerja relay dan apa sajakah fungsinya?
Cara Kerja Relay dan Fungsi Relay
Sebelum menuju ke cara kerjanya, mari lihat sekilas tentang manfaat atau fungsi relay 5 kaki dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya, relay dimanfaatkan sebagai alat elektromagnetik yang digunakan pada saklar ataupun switch. Alat ini dikendalikan oleh magnet listrik. Seperti yang sudah dikatakan pada paragraf sebelumnya bahwa relay bisa digunakan dalam kendaraan bermotor pada bagian rangka lampu motor. Relay sendiri memiliki beberapa jenis yaitu relay dengan 4 kaki maupun relay dengan 5 kaki. Alat yang berfungsi sebagai saklar sumber listrik ini memiliki peranan yang sangat penting lho.
Cara kerja relay 5 kaki sendiri bermula ketika kumparan atau yang lebih dikenal dengan elektromagnetik dialiri dengan arus listrik. Ketika hal tersebut terjadi, maka dua terminal pada relay akan membuat gaya magnet. Gaya magnet tersebut nantinya akan menarik bagian kontak poin dari kedua terminal lainnya yang sudah terhubung. Ini terjadi pada relay dengan 4 kaki. Untuk relay dengan 5 kaki atau pun 6 kaki memiliki cara kerja yang sama. Perbedaannya adalah pada bagian kakinya yang diperbanyak saja.
Relay sendiri dibagi menjadi 2 jenis yaitu relay dengan normally open dan relay dengan normally close. Relay normally open memiliki arti bahwa pada saat relay berfungsi dengan normal, maka arus listrik akan mengalir melalui 2 terminal saja dan tidak tersambung ke 2 terminal lainnya. Namun untuk jenis relay normally close, terjadi hal sebaliknya. Itulah Cara Kerja Relay 5 Kaki yang memiliki cara kerja yang sama dengan jenis relay 4 kaki maupun relay dengan 6 kaki. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa langsung membeli peralatan elektronika ini dan segera mempraktikkan cara kerja dari relay. Selamat mencoba.